This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Selasa, 28 Mei 2013

[AMAZING] Panduan Menuju Pintu Kota Ambon

AMAZING - Ambon, ibu kota provinsi Maluku adalah salah satu kota di pinggir pantai dengan pohon-pohon palem melambai satu sama lain di setiap sudut kota. Keindahan pantai dengan laut biru dan air yang jernih merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan baik domestik dan internasional. Pintu Kota merupakan salah satu pantai di daerah sekitar kota Ambon. Pintu Kota Ambon terletak di desa Airlouw. Di sini Anda dapat melihat pemandangan indah dari Teluk Ambon dari lubang persegi yang terletak di kaki batu yang menjorok ke laut. Lubang persegi panjang yang dikenal sebagai 'Pintu Kota'. Itu hanya seperti pintu gerbang yang tampaknya memberikan sambutan kepada para wisatawan yang ingin melakukan perjalanan ke Ambon.


Foto diambil oleh Mad Alkatiri
Bagaimana menuju kesana?

Anda bisa terbang dari Jakarta, Surabaya atau Makassar ke Ambon (Bandara Pattimura) oleh Garuda Indonesia atau maskapai penerbangan domestik lainnya. Dari Bandara menuju Pintu Kota sangat jauh sekitar 2 jam - 2. 5 jam. Jika dari dari kota Ambon berjarak sekitar 15-16 km dapat ditempuh dengan waktu sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan Mobil. Disamping itu juga dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan sepeda motor dan kendaraan angkutan umum. Sepanjang perjalanan menuju lokasi kita juga disuguhkan pemandangan alam yang masih asri dan natural yang tak kalah menariknya.

Apa saja potensi Pintu Kota?

Potensi pantai Pintu Kota disamping untuk tempat wisata pantai juga dapat digunakan untuk acara pemotretan Prewedding, Wedding, modeling, fashion dan juga produk Iklan atau film. Tempat parkir kendaraan yang cukup luas juga membuat para pengunjung merasa nyaman.

Wonderful Indonesia.

Referensi: Wikipedia.org

[AMAZING] Pulau Biawak

Pulau yang terletak di Laut Jawa di Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Pulau Biawak terletak di sebelah utara semenanjung Indramayu sekitar 40 kilometer dari pantai utara Indramayu dan secara administratif termasuk ke dalam wilayah kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu.


Foto diambil Oleh Mad Alkatiri
Mengapa Pulau ini dinamakan Pulau Biawak?

Sebenarnya nama pulau ini adalah Pulau Rakit, oleh Pemerintah setempat pulau ini diganti namanya menjadi Pulau Biawak karena di pulau ini banyak dijumpai satwa liar yang bernama latin Varanus Salvator atau Biawak. Satwa ini tergolong unik karena hidup di habitat air asin. Setiap menjelang matahari terbenam, puluhan biawak dengan panjang antara 20 centimeter hingga 1,5 meter terlihat berenang di tepian pantai. Satwa-satwa berburu ikan untuk kebutuhan makannya.

Keunggulan Lainnya?

Pulau ini kaya dengan tanaman bakau yang hijau dan rapat dipandang dari ketinggian. Di pulau ini juga anda bisa menikmati indahnya karang yang masih 'perawan' atau belum terjamah oleh orang dengan diving atau snorkeling. Disana juga terdapat Mercusuar yang di bangun tahun 1872 pada masa penjajahan Belanda yang di perkirakan setara umurnya dengan mercusuar yang ada di Pantai Anyer, Banten. Pulau ini terkenal sebagai objek wisata bahari dengan taman laut dan ikan hias yang indah serta terumbu karang yang asri.

Bagaimana menuju ke sana?

Dari Jakarta dan Bandung, anda bisa langsung ke Indramayu menggunakan mobil atau motor ke Pelabuhan Karangsong sekitar 4 Jam dari Bandung dan 6 Jam dari Jakarta. Dari Pelabuhan Karangsong dapat ditempuh sekitar 3 sampai dengan 4 jam menggunakan perahu motor.

Setelah tiba disana? Terserah anda

Sangat direkomendasikan untuk: penyelam, perenang snorkel, dan penyuka air.

Yang bisa saya katakan adalah kemasi tas Anda dan pergi ke Pulau Biawak!

Wonderful Indonesia 

Sumber: GoodNewsFromIndonesia.org

 

[AMAZING] Pulau Derawan

AMAZING - Kepulauan Derawan. Terletak di lepas pantai Kalimantan Timur tepatnya di Kecamatan Derawan Kabupaten Berau, Gugus Kepulauan ini adalah rumah bagi salah satu resor terpencil yang terbaik di Indonesia, Nabucco Island Resort, selain menjadi salah satu yang terbaik Indonesia juga menjadi habitat berbagai makhluk laut yang menakjubkan, membuat tempat ini sebuah tempat menyelam yang sangat menakjubkan.
Foto diambil oleh Mad Alkatiri

Karena itu, Anda sebaiknya bersiaplah untuk basah-basahan selama kunjungan Anda. Tapi jika Anda tidak tertarik berenang atau menyelam, Anda masih bisa menikmati keindah tempat ini dari resort terapung atau perahu.

Bagaimana menuju ke sana? ada beberapa pilihan.

Anda bisa terbang dari Jakarta, Surabaya atau Denpasar ke Balikpapan atau Tarakan oleh Garuda Indonesia atau maskapai penerbangan domestik lainnya. Maka Anda harus pergi ke Tanjung Redeb, yaitu sekitar 50 mil jauhnya dari Derawan. Sekitar satu atau dua jam dengan mobil, tetapi jika Anda tidak bisa bersabar untuk sampai ke tujuan akhir Anda, Kalstar dan Deraya Airlines siap untuk membawa Anda ke sana lebih cepat.

Dari Tanjung Redeb Anda harus menyeberang sekitar 5 menit dengan perahu ke Kepulauan Derawan, Anda juga diperbolehkan untuk berenang kesana sana jika Anda benar-benar petualang sejati.

Apa selanjutnya? Terserah Anda!

Sangat direkomendasikan untuk: penyelam, perenang snorkel, penyuka air, fotografer bawah laut dan bulan madu.


Foto diambil oleh Degi
Wonderful Indonesia.

Sumber: GoodNewsFromIndonesia.org

[AMAZING] Arti Nama Orang Bali

AMAZING - Jika Anda sedang berada di Bali, Anda tentu sering mendengar nama-nama khas Bali mulai Wayan, Made, Nyoman, Ketut, Ida Bagus, dan sebagainya. Semua nama itu ternyata ada artinya.

Kita mulai dulu dengan sebutan I dan Ni pada nama-nama orang Bali. Huruf I di depan nama Wayan misalnya, adalah kata sandang yang bermakna laki-laki. Sementara kata sandang penanda kelamin perempuan adalah Ni. I dan Ni juga bermakna seorang lelaki dan wanita dari keluarga masyarakat kebanyakan, tidak berkasta atau biasa disebut orang jaba. Jika ia terlahir di keluarga penempa besi, maka orang Bali ini bernama Pande. Bila di depan Wayan gelarnya Ida Bagus, ia tentu terlahir di keluarga Brahmana. Ida Bagus berarti yang Tampan atau Terhormat. Jika saja ia digelari Anak Agung, maka ia lahir di keluarga bangsawan.


Masyarakat Bali
Masyarakat Bali

Nama Wayan berasal dari kata “wayahan” yang artinya yang paling matang. Titel anak kedua adalah Made yang berakar dari kata “Madia” yang artinya tengah. Anak ketiga dipanggil Nyoman yang secara etimologis berasal dari kata “uman” yang bermakna “sisa” atau “akhir”. Jadi menurut pandangan hidup orang Bali, sebaiknya sebuah keluarga memiliki tiga anak saja. Setelah beranak tiga, kita disarankan untuk lebih “bijaksana”. Namun zaman dahulu, obat herbal tradisional kurang efektif untuk mencegah kehamilan, coitus interruptus tidak layak diandalkan, dan aborsi selalu dipandang jahat, sehingga sepasang suami istri mungkin saja memiliki lebih dari tiga anak.

Anak keempat gelarnya Ketut. Ia berasal dari kata kuno “Kitut” yang berarti sebuah pisang kecil di ujung terluar dari sesisir pisang. Ia adalah anak “bonus” yang tersayang. Karena program KB yang dianjurkan pemerintah, semakin sedikit orang Bali yang bernama Ketut. Itu sebabnya ada kekhawatiran dari sementara orang Bali akan punahnya sebutan kesayangan ini.

Menurut situs balirustique.com, orang Bali memiliki sebuah tabu atau pantangan bahwa petani tidak boleh menyebut kata tikus, yang di Bali disebut bikul, jika sedang ada di sawah. Menyebut tikus di sawah, dipercaya bagai mantra yang bisa memanggil tikus. Untuk itu jika sedang di sawah, orang memanggilnya dengan julukan spesial ” Jero Ketut”. Ia bermakna tuan kecil. Ini berangkat dari pandangan bahwa tikus bagimanapun juga adalah bagian dari keseimbangan alam.

Bila keluarga berencana gagal, dan sebuah keluarga memiliki lebih dari empat anak, maka mulai dari anak kelima, orang Bali mengulang siklus titel di atas. Anak kelima bergelar Wayan, keenam Made, dan seterusnya.

Namun jika bicara lebih rinci, ketiga titel hirarki kelahiran orang Bali memiliki sinonim; untuk Wayan: Putu, Kompiang, atau Gede; untuk Made: Kadek atau Nengah; untuk Nyoman: Komang. Sementara nama Ketut yang istimewa tak bersinonim.

Seperti orang Jawa, orang Bali tidak memiliki nama marga atau nama keluarga (family name). Jadi kalau dilihat dari kaca mata orang barat, orang Bali hanya memiliki first name tanpa family name. Konon ini memudahkan orang untuk menyamar di waktu perang. Bahkan bila terpaksa, setelah kekalahan militer, seorang bangsawan bisa mengaku sebagai orang kebanyakan. Dan seluruh keturunannya pun terpaksa memakai titel I atau Ni.

Meski tidak mengenal nama marga atau fam, ada juga orang Bali yang yang turun temurun dengan jelas menambahkan nama marga atau sub marga sepeti Dusak, Pendit, dan lain lain di belakang nama depan . Misalnya saja (hanya rekayasa), Wayan Sujana Pendit. Di jaman modern ketika nama keluarga jadi penting untuk urusan paspor atau kalau tinggal di luar negeri, beberapa keluarga Bali yang progresif membuat nama marga baru yang biasanya diambil dari nama seorang ayah yang berpendidikan tinggi dan “sukses”.

Banyak hal yang berubah di Bali sejak kemerdekaan Indonesia. Bila di zaman dulu orang menamai anaknya sekehendak hati, sering tanpa arti, atau hanya onomatope, di zaman sekarang ini, orang-orang mulai ramai memakai nama yang berasal dari bahasa Sanskerta. Ada juga nama orang Bali kini yang sudah ‘bernuansa’ barat seperti misal I Ketut Bobby atau Ni Luh Ayu Cindy.


Sumber: GoodNewsFromIndonesi.org